Kemudahan Islam dalam Beribadah




Oleh :Intan Ratna Sari
Ilmu Al-Quran dan Tafsir
‘15

Shalat merupakan kewajiban bagi umat islam untuk dijalankan setiap hari, setiap waktu selagi nafas masih bisa berhembus. Sebagaimana sudah diketahui bahwa sebelum melaksanakan ibadah shalat, kita harus dalam keadaan suci. Baik itu suci badan, maupun suci tempat dari najis. Untuk mensucikan badan sebelum shalat, yakni dengan cara berwudhu. Berwudhu sebelum shalat merupakan sarat sah shalat. Jika kita tidak berwudhu terlebih dahulu sebelum shalat, maka shalatnya tersebut tidak sah. Lalu, bagaimana jika kita ingin shalat tidak ada air, atau keadaan kita sedang sakit. apakah kita tidak shalat, sebelum kita mendapatkan air atau sebelum kita sembuh dari sakit yang kita derita?. dalam islam, semuanya sudah Allah permudah agar kita dapat beribadah. Jika di daerah kita dilanda kekeringan yang berkepanjangan, atau kita sedang sakit dan tidak boleh menyentuh air karena dikhawatirkan akan menambah parah penyakit tersebut, maka dianjurkan untuk berwudu menggunakan debu atau dalam islam disebut dengan tayamum.

adapun untuk bertayamum tidak sembarang melakukannya. artinya untuk melakukan tayamum ada syarat-syaratnya, dengan kata lain tayamum bisa dilakukan jika memenuhi syarat sahnya. adapun syarat sah bertayamum adalah sebagi berikut, pertama harus ada alasan kenapa orang tersebut bertayamum. alasan tersebut bisa karena di daerah kita tidak ada air atau sedang sakit. Yang kedua diperbolehkan tayamum ketika sudah memasuki waktu shalat, jadi jika kita hendak bertayamum untuk melaksanakan shalat fardu, maka bertayamumlah ketika dalam satu kali waktu shalat fardu tersebut. Yang ketiga adalah kita sudah usaha mencari air kemana-mana tapi tidak ada air untuk berwudhu. Yang ke empat bertayamum dilakukan ketika seseorang sedang sakit yang tidak dianjurkan terkena air. Jika terkena air dikhawatirkan akan menambah penyakit tersebut. adapun syarat sah yang terakhir yakni harus memakai debu yang suci yang belum pernah tercampur apapun baik itu tercampur tanah atau yang lainnya.

Selain harus memenuhi syarat sah di atas alangkah lebih baiknya lagi kita melaksanakan sunat-sunat dalam bertayamum agar mendapat pahala sunat. adapun sunat dalam tayamum ada tiga. pertama membaca basmallah sebelum bertayamum. Yang kedua mendahulukan anggota tayamum yang kanan daripada yang kiri dalam dalam bertayamum, dan yang terakhir adalah tertib.
Seperti halnya wudhu dalam tayamum pun ada hal-hal yang dapat membatalkannya. yang dapat membatalkan tayamum yang pertama adalah segala yang membatalkan wudhu. Yang kedua, ketika sudah bertayamum ternyata tiba-tiba saja kita mendapatkan air untuk berwudu, maka tayamumnya menjadi batal. dan yang terakhir adalah murtad.

Jadi, dalam islam tidaklah ada yang dipersulitkan untuk beribadah. Semuanya telah Allah permudah agar kita tetap menjalankan perintah-perintah-Nya, agar kita mendapatkan kebahagiaan dunia dan akhirat.

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Kemudahan Islam dalam Beribadah"

Posting Komentar